Selasa, 15 Februari 2011

RUUK Macet, Semar Sembogo Ancam Gelar Kongres Rakyat

YOGYA (KRjogja.com) - Paguyuban dukuh se-DIY, Semar Sembogo mendesak pembahasan Rancangan Undang Undang Keistimewaan (RUUK) DIY di tingkat pusat dapat diselesaikan paling lambat bulan Oktober tahun ini. Jika hal tersebut tidak tercapai, Semar Sembogo akan menggelar kongres rakyat.

Ketua paguyuban dukuh se-DIY Semar Sembogo, Sukiman mengungkapkan, setidaknya pada bulan Juli nanti pihaknya meminta sudah ada kejelasan soal RUUK DIY. Sementara di bulan Oktober diharapkan bisa digunakan untuk agenda penetapan pengisian jabatan Gubernur serta pengesahan undang-undang.

" Kalau sampai bulan Oktober tidak selesai pasti ini akan blunder. Jika sudah tidak jelas seperti itu kami tidak peduli apakah hasilnya akan mandul, tidak selesai atau dijadwal ulang, pokoknya kami tetap akan adakan kongres rakyat untuk melantik Sultan dan Paku Alam yang jumeneng sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur," ujarnya di Yogyakarta, Rabu (8/2).

Menurutnya, saat ini pihaknya tengah fokus untuk mengawal penjadwalan dan pembahasan RUUK di Jakarta dengan mengirimkan beberapa delegasi. Perwakilan tersebut diharap bisa mengikuti perkembangan pembahasan RUUK DIY dari awal hingga akhir.

"Delegasi di sana saling melakukan koordinasi dengan kami yang ada di Yogyakarta. Sehingga bisa dilihat partai lain selain Demokrat sikapnya seperti apa. Apakah mereka masih tetap konsisten untuk mendukung penetapan seperti yang pernah menjadi komitmen bersama," katanya.

Kongres rakyat sendiri, lanjutnya, diharapkan sebagai alternatif terakhir untuk penyelesaian RUUK jika di tingkat pusat justru malah terkatung-katung. "Kami mengharapkan agar tak perlu adanya kongres rakyat dan bisa diagendakan penetapan dari tingkat pusat. Tetapi jika hal itu tak terpenuhi, maka kami akan ambil jalan melalui kongres rakyat tersebut," imbuhnya. (Ran)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar